Dalam proses asesmen, kadangkala psikolog memerlukan data pengamatan langsung terhadap klien dengan situasi tertentu, misalnya di sekolah. Dengan berkunjung ke sekolah, psikolog dapat mengamati klien dalam situasi belajar, bersosialisasi bersama teman, berinteraksi dengan guru, sekaligus mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan data dari guru di sekolah.
Data-data tersebut akan diolah secara komprehensif oleh psikolog untuk mendapakan saran dan rekomendasi yang tepat atas masalah yang dihadapi klien.
Kebutuhan akan layanan ini akan ditentukan psikolog sesuai dengan masalah yang dihadapi klien atau atas permintaan pihak sekolah.